Personally, saya juga bingung mengapa saya jadi tidak suka kepada kedua kata tersebut. tapi inilah yang terjadi. Bagi saya "newbie dan master" adalah bentuk peng-kasta-an semu tanpa standarisasi sekaligus melanggar hukum alam, "diatas langit ada langit dan dibawah bumi ada banyak lagi".
Seandainya kita sadar bahwa sekarang kita sedang hidup dalam jaman yang serba cepat apalagi yang ada hubungannya dengan teknologi, sudah seharusnya kita tidak meng-atribut-kan sesuatu berdasarkan istilah. Kita mungkin sangat pintar "hari ini" tapi teknologi, dipercaya atau tidak pasti akan berubah "siang nanti". Lalu dimana letak atribut-nya?
Tidak ada seorang "master" dalam teknologi jika ia tidak "membaginya" sambil terus belajar untuk mengimbangi kemajuan dan perubahannya. Juga tidak ada seorang "newbie" jika ia ingin terus belajar dan mencari tahu apa yang belum ia tahu.
Sederet kalimat saya yang mungkin agak "cadas" di baca;
"Newbie" itu sama artinya dengan "bodoh" karena ia memberi atribut atau pengakuan kepada dirinya sendiri hanya karena terlambat tahu.
"Master" itu tidak lebih nilainya dari "bodoh" karena pengakuan itu didapat dari orang-orang yang merasa "bodoh" alias "newbie".
Sebuah contoh nyata untuk menghilangkan kedua kata "newbie dan master" yang "menjijikkan" ini. Jika sobat mengetikkan keyword "w3 validator" dan sebagian besar tulisan validasi xhtml pada blogspot dikuasai oleh blog ini, bukan berarti saya sangat memahami hal tersebut. Justru saya tahu tidak lebih dulu dari sobat Tips Wisata Murah. Itu artinya belum satu bulan sekian hari saya memahami hal tersebut. Tapi saya terus belajar. Selama proses pembelajaran itu, tidak ada sama sekali atribut master ataupun newbie. Dan sekarang lihat hasilnya, sayapun bisa membagi apa yang saya dapat dari pengalaman belajar.
Sahabat, mari kita hilangkan istilah "newbie dan master" dari blogsphere ini. Jangan buang waktu kita hanya dengan menumpuk istilah tanpa belajar dan berbagi. Karena memang inilah tujuan kita melakukan aktifitas blogging ini.
Akhirnya, Say No to Newbie or Master! Dan Marilah kita Belajar dan Berbagi apa yang kita bisa.
Jika Artikel ini menarik, Silahkan copy paste permalink berikut ini di blog sobat!
saya masih neubie :a haha becanda
BalasHapusbetul sob, saya juga setuju tuh, Postingannya bagus tuh buat motivasi.. salam ah yang punya blognya
°°°dAn SatU hAl yAnG aMat sAyA tIdAk sUkA °°°
BalasHapus°°°KEanGkUhAn sEoRaNg °°°yAng dIkAtAkAn MaStEr TetApi sAmA sEkaLi tIdaK mEnCeRmiN kaN sIfAt pRoFesIoNalNyA sEbAgAi MaStEr°°°
mAlAh mElEcEhkAn SE-oRaNg nEwbIe sEpErtI sAyA°°°
°°°dAn sAyA sEtUjU aTas aPa yaNg dIbAhas buNg uTa°°°
@dewi djayadiningrat it dia wie mslahnya :j , andai sj dia bnar2 seorg master trus brkta sprti ala master, mgkn bs dimklumi :b , tp yg jdi mslahnya skrg dia trnyta tdk lbh dr seorg pcundang yg bisany ngomong sprti it, dan tdk sesuai dgn prktaan :o !
BalasHapusberi dia ini :k . :l
@muhamad nurarif :s
BalasHapus